Organisasi Usaha
Pengertian
Organisasi usaha sederhana adalah
organisasi usaha yang kegiatan usahanya berskala kecil, dilakukan oleh
masyarakat dengan modal yang relatif kecil dab dikelola dengan manajemen yang
sederhana, bergerak dalam lapangan bisnis, baik perdagangan barang dan jasa
maupun industry. Organisasi usaha sederhana sering disebut sebagai unit usaha
kecil, dimana usaha ini biasanya dimiliki oleh perseorangan atau sekelompok
orang dengan tidak berbentuk badan hukum.
Peranan Organisasi
Organisasi usaha sederhana yang berupa
usaha kecil mempunyai peranan penting dalam kegiatan perekonomian karena ikut
memberikan sumbangan, berupa upaya memproduksi atau mendekatkan barang dan jasa
kepada masyarakat. Usaha kecil juga menjadi fasilitas untuk melancarkan arus
barang dan jasa dari produsen kepada konsumen dalam rangka menciptakan
kemakmuran masyarakat.
Usaha kecil sebagai bagian dari
keseluruhan unit ekonomi yang melakukan berbagai dalam perekonomian, yang dalam
kenyataannya merupakan bagian terbesar dari fasilitas unit usaha yang ada,
keberadaannya sangat diperlukan oleh masyarakat banyak. Oleh karena itulah,
kemudian pemerintah merasa perlu untuk meningkatkan peranan usaha kecil, yang
meliputi berikut ini.
- Pembentukan dan peningkatan produk nasional
Usaha kecil yang diselenggarakan
masyarakat jumlahnya sangat besar. Besaran produk barang dan jasa yang tercipta
oleh kegiatan unit usaha kecil berakibat positif terhadap peningkatan produk
nasional.
- Perluasan kesempatan kerja dan berusaha
Usaha kecil yang diselenggarakan
masyarakat merupakan lahan kerja untuk dapat menyerap tenaga kerja. Sehingga,
bila pembinaan dan pemberdayaan terhadap usaha kecil terus dilakukan dengan
baik dan terarah, maka usaha kecil akan lebih berkembang dengan baik.
- Pengingkatan ekspor
Bila usaha kecil mampu menghasilkan
produk dalam jumlah besar dan kualitasnya baik untuk ditawarkan ke luar negeri,
maka berarti akan membuka peluang untuk meningkatkan ekspor.
- Produk barang dan jasa daerah
Terciptanya peluang ekspor produk diharapkan
memacu semangat para pengelola usaha kecil di daerah untuk lebih meningkatkan
kualitas dan kuantitas produk, sehingga nantinya akan memberikan nilai tambah
(added value) bagi daerah.
- Pemerataan pendapatan dan peningkatan taraf hidup masyarakat
Diselenggarakan usaha kecil berarti
peluang kerja tercipta. Adanya peluang kerja berarti akan memberi kesempatan
masyarakat untuk memperoleh pendapatan. Dari berbagai kegiatan unit usaha kecil
ini kemudian akan menghasilkan pemerataan pendapatan masyarakat, yang pada
akhirnya akan berdampak pada kemungkinan peningkatan taraf hidup masyarakat
luas.
STRUKTUR ORGANISASI
SEDERHANA
a. Pengertian Organisasi
Kata organisasi berasal dari bahasa
Yunani, yaitu “organon” yang berarti alat, bagian, anggota atau badan.
Pengorganisasian dijalankan untuk mempermudah dalam melaksanakan tugas, yaitu
dengan cara membagi suatu kegiatan yang besar menjadi kegiatan-kegiatan kecil,
sehingga pimpinan mudah dalam melakukan pengawasan.
b.
Struktur Organisasi
Berdasarkan pola hubungan kerja dan
aktivitas, wewenang serta tanggung jawab, maka bentuk-bentuk organisasi
dibedakan sebagai berikut.
- Struktur organisasi garis/lini
Organisasi bentuk garis/lini diciptakan
oleh Henry Fayol. Pada struktur organisasi lini, wewenang dari atasan
disalurkan secara vertical kepada bawahan. Begitu juga sebaliknya,
pertanggungjawaban dari bawahan secara langsung, ditujukan kepada atasan yang
member perintah. Umumnya organisasi yang memakai struktur ini adalah organisasi
yang masih kecil, jumlah karyawannya sedikit dan spesialisasi kerjanya
masih sederhana.
Ciri-ciri :
-
Kesatuan perintah terjamin
-
Pembagian kerja jelas dan mudah dilaksanakan
-
Organisasi tergantung pada satu pemimpin
- Struktur organisasi fungsional
Struktur organisasi fungsional
diciptakan oleh F.W Taylor. Struktur ini berawal dari konsep adanya beberapa
pimpinan yang tidak mempunyai bawahan yang jelas dan setiap atasan mempunyai
wewenang member perintah kepada setiap bawahan, sepanjang ada hubungannya
dengan fungsi atasan tersebut. Setiap pegawai mempunyai pengawas lebih dari
satu orang atasan yang berbeda-beda.
Ciri-ciri struktur fungsional :
-
Tidak menjamin adanya kesatuan perintah
-
Keahlian para pengawas dan pegawai berkembang menuju spesialisasi
-
Penghematan waktu dapat dilakukan karena mengerjakan pekerjaan yang sama
- Struktur organisasi garis dan staf
Struktur organisasi ini merupakan
struktur organisasi gabungan yang dikembangkan oleh Harrington Emerson.
Struktur ini umumnya digunakan oleh organisasi yang besar, daerah kerja luas,
bidang tugas yang beraneka ragam dan jumlah bawahan yang banyak sehingga
pimpinan tidak bisa bekerja sendiri, melainkan memerluakn bantuan staf. Staf
adalah orang ahli dalam bidang tertentu yang bertugas member nasihat dan saran
kepada pimpinan dalam organisasi tersebut.
- Struktur organisasi fungsional dan staf
Struktur organisasi ini merupakan
gabungan diri bermacam-macam struktur organisasi. Dengan memakai system
gabungan ini dimungkinkan memilih, yang menguntungkan dipakai yang merugikan
ditinggalkan.
http://sellyinthewords.blogspot.com/2011/05/organisasi-usaha-sederhana.html
No comments:
Post a Comment